Bercak darah terlihat membekas di permukaan lantai keramik putih, membentuk goresan bagai meteor yang melesat jatuh. Tak jauh dari kumpulan sel trombosit yang telah membeku itu terdapat jasad kaku tak berbentuk dari makhluk yang oleh manusia bumi dinamakan nyamuk. Mengapa dinamakan nyamuk ya?, mungkin saking nikmatnya menyantap darah manusia hingga muncul suara “nyam-nyam-nyam” lalu saat bersamaan tubuhnya jadi gemuk, jadi akhirnya didaftarkan di kelurahan namanya Pak Nyamuk (lo perempuan ya Bu Nyamuk, agak seksi sedikit Miss Nyamuk-kalo di dunia manusia kurang lebih seperti aura kasih gitulah)
Lalu apa hubungannya nih antara nyamuk dengan pembahasan blog sore ini (Yogyakarta, 17.45 pm). Opo yo enake??? mmm cerita-cerita aja deh. Kemarin sore ada jadwal aikido yang cukup berkesan soalnya membahas tentang dasar dari ilmu beladiri anti kekerasan ini. Kita para santriwan santriwati eh itu pengajian lak an, maksudnya para murid-diajari merasakan dengan segenap hati energi lawan kita, menterjemahkan seberapa besar kekuatan lawan untuk dapat berinteraksi antar energi sehingga kita paham bagaimana untuk mengendalikannya. Selanjutnya yang kedua, selain teknik berguling tanpa suara dan rasa sakit, Sinpei mengajarkan bahwa tubuh kita dapat kita kendalikan dengan kekuatan pikiran kita, sehingga agar dapat mengendalikan perasaan emosional, seseorang harus mampu mengendalian pikirannya sendiri untuk menghasilkan sugesti yang diinginkan.
Lalu setelah latihan aikido pulang ke rumah deh! melewati padatnya malioboro, tapi sayangnya kemarin lumayan sepi jadi ngga ada hiburannya (hiburan apakah itu? Mmm kasih tau ngga ya???) Setelah sampai rumah nonton laga arema versus persebaya, sempet teriak teriak gara gara pada ga bisa masukin bola ke hidung lawannya, eh gawang yoh! Akhirnya dari pada nyesel menit 80 dimatiin aja TV nya terus bobok. Ngga ngerti kenapa kok ngga bisa bobok, mungkin baru ada masalah dengan sesorang yang biasanya sms di jam-jam segitu. Beberapa saat kemudian karena kebelet kencing akupun keluar kamar dan dikasih kabar gembira dari bapak yang sedang nonton TV kalo Arema menang 1-0.
Langsung deh hatiku menjadi gembira meskipun tanpa soda, walau menang lewat penalti tapi yang penting 3 poin, ha....ha...
Ya wislah dah mau maghrib, ke mall dulu kalo gitu (Thwoozzzz!!!Palu malaikat menghujam muka ku, trus di antara bintang bintang yang berputar mengelilingi kepalaku muncul sebuah pesan “ Kalo adzan itu arahnya ke masjid bukan ke mall sayaaaang!!!) Hmmm kenapa semua makhluk sering memanggilku 'sayang' ya ...... semoga aku juga masuk dalam kategori hamba yang engkau sayangi Tuhan. Amin-amin (hayo!ada yang bilang amit-amit ya!).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar